PUGER, Radarjember.net - Kabar proyek Jalur Lintas Selatan (JLS) di Kabupaten Jember cukup lama tak mencuat.

Namun, sejak Senin (5/5) hingga kemarin (8/5), ada pemasangan tiang pancang dari bambu di muara Sungai Bedadung, Dusun Besini, Desa Puger Kulon, Kecamatan Puger.

Banyak orang bertanya-tanya untuk apa? Belakangan diketahui, itu bagian proyek JLS yang akan membangun jembatan.

Baca juga: 56 Ruas Jalan Telah Diperbaiki URC, Pemkab Komitmen Tuntaskan Perbaikan Jalan

Kabar diteruskannya proyek JLS yang akan tembus sampai Banyuwangi ini sepertinya akan membuat kawasan Jember selatan, terutama wilayah di sepanjang garis pantai selatan akan naik daun.

Bahkan, dampaknya bisa jadi akan meningkatkan perekonomian di sekitar JLS tersebut.

Di muara Sungai Bedadung itu kemarin, terlihat ada 9 orang yang menggunakan pakaian lengkap proyek.

Baca juga: Pendaki Jember yang Jatuh di Gunung Saeng Bondowoso Ditemukan, Ini Kronologi Penemuannya

Mereka yang berseragam baju dan celana warna biru itu merupakan pekerja dari Dinas PU Bina Marga Provinsi Jawa Timur.

Sejumlah orang saat itu melakukan pemasangan tiang bambu di muara sungai.

Ini bagian dari persiapan pengambilan sampel kultur tanah untuk pembangunan jembatan JLS, karena jembatan itu akan menyeberangi muara Sungai Bedadung.

Baca juga: Evakuasi Pendaki Asal Jember di Gunung Saeng Bondowoso Kembali Dihentikan

Pantauan Jawa Pos Radar Jember, ada dua tiang pancang dari bambu yang sudah terpasang di muara sungai.

Ukurannya 6 meter x 4 meter. Rencananya, jembatan yang melintas di atas muara Sungai Bedadung itu akan menjadi jalur keluar masuknya jukung, perahu, dan kapal nelayan.

Rencananya panjang jembatan itu sekitar 130 meter.

Halaman

1   2